Tuesday, 5th of January 2010
Hingga umur segini, Effan masih punya kebiasaan tidur siang. Memang si kebutuhan tidur untuk anak seusia Effan masih berkisar antara 12 hingga 13 jam yang bisa dipecah dalam tidur malam dan tidur siang. Sebenarnya si bisa aja kebutuhan tidur itu dipenuhi dengan tidur malam saja, tapi masalahnya sering kali Effan tidak akan sanggup lagi mempertahankan matanya tetap terbuka dan tubuhnya tetap terjaga setelah bangun dan beraktivitas selama maksimal 8 jam. Jadi saat-saat seperti itu, pasti Effan akan tertidur, tapi kembali terjaga setelah beberapa jam, kembali beraktivitas dan hasilnya tidur malamnya akan molor.
Inilah yang terjadi selama beberapa hari ini. Effan tidak lagi tidur siang, melainkan tidur sore. Sepulang sekolah, ritualnya adalah Effan akan melanjutkan makan siangnya yang biasanya hanya dimakan sedikit di sekolah, lalu ga lama minum susu dan kemudian tidur. Biasanya si akhirnya Effan akan tertidur sekitar jam 2 atau jam 3. Tapi sekarang ga seperti itu lagi. Tidurnya molor banget. Jam 4 dan bahkan baru jam 5 sore baru tidur. Dan lamanya pun ga kira-kira. Setelah 1,5 atau 2 jam tidur kemudian dibangunkan, Effan malah marah-marah bahkan sampai menangis karna dipaksa untuk bangun. Tapi kalo dibiarkan, tidurnya bisa sampai 3 jam. Kemudian malamnya Effan akan merasa sulit untuk tidur malam, bahkan baru bisa tertidur sekitar jam 12 malam. Suatu kebiasaan tidur malam yang ga baik untuk seorang anak kecil.
Hmmm.....apa ini saatnya Effan untuk mulai dilatih tidak tidur siang ya? Tapi tetap membingungkan untuk mempertahankan staminanya setelah 8 jam bangun dan beraktivitas. Soalnya kalo dihitung-hitung menurut kebutuhan jam tidurnya, berarti dari saat bangun hingga tidur lagi, Effan harus mempertahankan staminanya untuk beraktivitas selama 11 hingga 12 jam. Wah....lama juga ya?!?!
Tuesday, January 5, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment