Tuesday, 19th of January 2010
Karna batuk dan pileknya yang tak kunjung sembuh, padahal biasanya kalo Effan batuk cuma karna alergi yang cepat hilangnya, jadi sepertinya inilah saatnya untuk membawa Effan ke dokter. Bingung mau ke dokter mana!!! Mau ke dsa, tapi selama ini masih aja belum ketemu yang benar-benar pas. Mau nyari-nyari lagi, bingung juga mau kemana.
Daripada kebanyakan bingung dan akhirnya menunda terus ke dokter, jadi diputuskan ke dr. Khairani yang berpraktek di RSB Restu. Dokter ini pernah menangani Effan waktu Effan dirawat di RSB Restu sekitar 1,5 tahun yang lalu, jadi bisalah dicoba lagi.
Sayangnya dokter ini cuma praktek di pagi hari. Jadinya Effan pagi ini ditemani Gayek, ke dokter dulu sebelum berangkat ke sekolah. Lagian Gayek udah pengalaman dengan 3 anaknya kan, jadi bisa lah dipercaya untuk mengajak cucunya ke dokter ;)
Setelah sedikit menunggu karna si bu dokter mengunjungi pasien yang sedang dirawat terlebih dahulu, tibalah giliran Effan untuk diperiksa. Effan sangat kooperatif saat diperiksa. Mau mengenalkan dirinya, walaupun lagi-lagi ia mengaku sebagai spiderman.
Mau membuka sepatu dan langsung berbaring di tempat periksa. Mau membuka bajunya saat diperiksa. Mau juga membuka mulutnya saat harus diperiksa tenggorokannya.
Hasil pemeriksaannya, ada banyak dahak. Dan memang masalahnya adalah Effan sangat sulit untuk mengeluarkan dahak. Jadilah itu dahak bertumpuk-tumpuk di saluran pernafasannya. Bu dokter pun memberikan obat untuk mengeluarkan dahak ini. Mari berdoa supaya dahaknya cepat keluar, sehingga Effan bisa bernafas normal lagi, amin!! :)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment