Thursday, May 7, 2009

Roentgen

Thursday, 7th of May 2009

Udah cukup lama Ayah mengalami sakit di bawah perut sebelah kanan. Udah ke dokter umum, tapi ternyata tidak ada progress kesembuhan. Ayah curiganya si ini adalah gejala awal appendiks alias usus buntu, walaupun waktu menekuk kaki yang sebelah kanan, tidak terasa sakit seperti pada umumnya orang yang mengalami appendiks.

Akhirnya hari Selasa kemaren, Ayah mendatangi dokter spesialis penyakit dalam alias internist. Dan internist menyarankan untuk melakukan pengecekan darah dan juga roentgen karena dari pemeriksaan fisik saja, tidak diketahui apa penyebab sakitnya.

Ada 2 jenis roentgen yang harus dilakukan, yaitu lumbu saqral dan appendiks geogram. Kalo roentgen lumbu saqral fungsinya adalah untuk pengecekan tulang belakang karna ada kecurigaan sakitnya berasal dari tulang. Sedangkan roentgen appendiks geogram fungsinya adalah untuk mengetahui terjadinya usus buntu ato tidak.

Karna ada keterbatasan medical benefit dari kantor Ayah, jadi sebelum roentgen, kita survei-survei harga dulua. Ada 4 rumah sakit yang ditelpon dan ini tarif masing-masingnya.

Rumah Sakit Lumbu Saqral Appendiks Geogram
RSCM 167 ribu 433 ribu
RS Jakarta 183 ribu 308 ribu
RS Budi Asih 75 ribu 110 ribu
RS Tria Dipa 180 ribu 300 ribu

Hmm....cukup mahal ternyata. Tapi tidak di RS Budi Asih. Agak terkejut waktu tau tarif di sana. Koq dibandingkan ama rumah sakit lain, ini murah banget ya? Bahkan dibandingkan dengan rumah sakit milik pemerintah lainnya, yaitu RSCM. Apa emang gitu ya standarnya rumah sakit umum daerah. Dan Bunda jadi lebih kaget lagi waktu sampe di Budi Asih dan menanyakan berapa tarif konsultasi dokter spesialis. Cuma 15 ribu untuk internis dan 30 ribu untuk dokter bedah. Wow.....murah banget ya? Padahal di RS Jakarta, Bunda selalu harus ngeluarin 120 ribu untuk sekali konsultasi ke dokter spesialis. Jadi kagum ama pemerintah yang akhirnya sekarang benar-benar bisa menyediakan fasilitas kesehatan yang murah. Memang dibandingkan rumah sakit swasta dan keren yang pernah Bunda datangi, RS Budi Asih ini bisa dibilang tidak terlihat wah (biasanya suatu gedung bisa kita liat dari toiletnya kan? dan toilet di RS ini menurut Bunda tidak ok. dan juga ga bisa pake kartu debit ataupun kredit di sini!), tapi sudah bisa dibilang ini bagus lah pelayanannya. Salut untuk pemerintah...

No comments: